Atdikbud KBRI Bangkok, Achmad Wicaksono, dan Kepala Sekolah Indonesia Bangkok (SIB), Susianto, telah menerima kunjungan pengabdian Masyarakat dari Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya, pada Hari Kamis, 16 November 2023. Kegiatan pengabdian ini diadakan di ruang guru SIB. Pengabdian Masyarakat kali ini membawa tema “Workshop Pembelajaran Berdiferensasi dan Kompetensi Sosial Emosional pada Jenjang Sekolah Dasar “. Kunjungan ini dilakukan oleh Tim PKM Internasional Program Studi S2 Pendidikan Dasar Fakultas Ilmu pendidkan yang terdiri dari 3 Dosen dan 12 Mahasiswa, yang dipimpin oleh Dr Neni Mariana. Kegiatan kunjungan ini dalam rangka meningkatkan hubungan kelembagaan dalam pelaksanaan kegiatan Tridharma perguruan tinggi, serta dengan rencana Program Interenship Luar Negeri dan pengabdian kepada masyarakat Prodi S2 Pendidikan Dasar Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya

Rangkaian kegiatan ini diawali sambutan oleh Dr Neni Mariana, sebagai perwakilan Tim PKM internasional FP UNESA. Disampaikan bahwa maksud dan tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini, adalah untuk meningkatkan pemahaman guru tentang Kurikulum Merdeka dan membantu mengembangkan modul ajar pembelajaran berdiferensasi, serta kompetensi sosial emosional yang relevan dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik. Disamping itu kegiatan ini juga bertujuan untuk mendorong para guru dapat merancang modul ajar berdiferensasi yang berkualitas tinggi, efektif, dan menarik agar dapat meningkatkan kualitas pembelajaran dikelas.  Atdikbud menyampaikan harapan agar pengabdian ini dapat menginspirasi para guru untuk menciptakan modul ajar berdiferensasi yang inovatif dan kreatif, agar dapat meningkatkan motivasi belajar siswa, dan mencapai tujuan pembelajaran yang lebih baik. Atdikbud menyampaikan terima kasih kepada Tim Pengabdian FP UNESA yang telah membantu para guru untuk memahami prinsip-prinsip dasar Kurikulum Merdeka, termasuk pengembangan kurikulum yang berfokus pada kompetensi dan karakter setiap siswa. Kemudian Rangkaian kegiatan selanjutnya yaitu pemaparan materi “pembelajaran berdiferensi dan kompetensi sosial emosi dalam Kurikulum Merdeka “ yang disampaikan oleh 2 narasumber yakni Ika Mei dan Budi Wijaya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *